Senin, 11 Maret 2013

TEMARAM SENJA





                Maaf, kau telah dulu meninggalkanku yang telah beranjak menggapai mimpi-mimpiku. Memulai untuk memenuhi tugasku sebagai insan bertaqwa.  Namun, kau telah pergi meninggalkanku.
                Tak ada kata terlambat! Meski kau telah meninggalkanku sejak 28 Januari 2011 yang lalu. Aku hanya berdoa kepada Allah untuk kebaikanmu dan mendapatkan kenikmatan hidup di akhirat. Semoga amal ibadahmu diterima di sisi Allah SWT.
                Meski kau tak meninggalkan pesan kepadaku. Jasa-jasamu kepadaku begitu banyak meskipun begitu banyak dosa yang telah kulakukan kepadamu. Dosa itu bisa saja membuatku menjadi anak yang durhaka. Namun, Allah maha pemaaf dan kuhaturkan sebuah penyesalan kepada Allah atas segala kelaraan yang kudapatkan dalam hidup bersamamu.
                Ayah, meski kau telah pergi, aku ingin mengucapkan maaf kepadamu. Dan kulampirkan maafku melalui doa-doa yang kulantunkan untukmu. Semoga engkau mendapatkan tempat yang istimewa di sisi Allah SWT.
                Ayah,kuberharap pula semoga aku, engkau, ibu dan kakak bisa bersatu di syurga Allah di akhirat. Sebuah doa kuhaturkan kepada Allah untuk keluarga kita.
                Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu..


“Tulisan ini diikut sertakan dalam Lomba “Ungkapkanlah Cintamu” pada blog senyumsyukurbahagia.blogspot.com, hidup bahagia dengan Senyum dan Syukur” 

1 komentar:

Artha Amalia mengatakan...

jadi sedih ... :'(

semoga menang yaaa

salam manis,
arga litha