Siapa
yang sudah menonton film 99 Cahaya di Langit Eropa? Judul di atas merupakan dua
buah soundtrack dari film kelanjutan 99 Cahaya di Langit Eropa. Film apa hayooo
tebak? Ya, apa lagi kalau bukan Bulan Terbelah d Langit Amerika.
Dalam
film tersebut ada kisah yang unik. Mau tahu atau mau tahu bingits?
1.
Film ini merupakan film termahal yang pernah
dibuat oleh sineas Indonesia.
Ada alasan yang kenapa film ini termahal.
Pemain dalam film ini tidak tanggung-tanggung yaitu pemain yang berasal dari
Malaysia yaitu Fazura sebagai contoh. Selain itu film ini juga menghadirkan
pemain figuran dari negeri Paman Sam iu sendiri.
Selain itu, film ini juga mengundang CIA
khusus dalam pembuatan film ini. Mengundang CIA itu bayarannya sudah bisa
diduga kemahalannya. Dengan mengundang CIA film ini menghadirkan kisah
demonstrasi tragedy 11 September 2011 yang lalu. Otomatis bertambah keren kan
film yang satu ini.
2.
Film ini menghadirkan pengisi suara dari luar
negeri. Siapa sajah sich pengisi Soundtrack film ini? Ada Ridho Rhoma yang
berduet dengan Fazura. Kalau Ridho Rhoma seorang penyanyi dangdut yang berasal
asli dari Indonesia, sedangkan Fazura berasal dari Malaysia. Ridho dan Fazura
menyanyikan Soundtrack yang berjudul Bulan Terbelah di Langit Amerika. Bisa di
cek di youtube berikut https://www.youtube.com/watch?v=-7XskwxEmJo
Selain Ridho dan Fazura, ada lagi yang
berduet nih.. grup band lawas asal
negeri Britain Inggris yaitu Arkarna berduet dengan Andini seorang musisi
jebolan Indonesia Idol 2014. Berbicara tentang Andini, lagu yang berjudul
Jangan Salahkan Cinta ini merupakan single perdana nya di belantara music tanah
air. Andini meskipun tereliminasi dari Indonesia Idol 2014, namun semangat
musiknya begitu kentara dengan membuat sebuah single terbaru dan perdananya.
Dan sebagai keunikannya yaitu Andini langsung berduet dengan Arkarna. Arkarna
sendiri merasakan sebuah surprise yang tak terhingga karena bisa bermusik di
negeri Indonesia. Bisa di
cek di youtube berikut https://www.youtube.com/watch?v=y3IBgQ3CPJg
Nah, untuk keunikan lainnya tentu saja jalan cerita dari film
yang berdurasi 90 menitan ini. Meskipun mengambil kisah tentang islamophobia
yaitu sebuah kebencian kepada Islam dari pihak tertentu, namun Hanum sang
penulis kisah dalam film ini menginginkan sebuah makna lain dari islamophobia
menjadi ekstremisphobia. Mengapa Ekstremisphobia? Karena tentu saja berkaitan
erat dengan sebuah kebencian kepada islam tersebut. Kisah dalam film ini memang
sarat makna cinta yang begitu utuh. Tak salah jika soundtrack dalam film ini
juga berjudul Jangan Salah kan Cinta. Dan masih ada lagi tentang makna tersirat
tentang Bulan Terbelah di Langit Amerika yaitu adanya sebuah nilai perdamaian
yang cantik dihadirkan dalam film ini.
Sudah segitu saja ya ulasannya.. lebih lanjut tentang film
ini yuk kita ke bioskop untuk menonton film sarat makna ini.. mulai tayangnya
tiga hari lagi loh.. catet dan jangan sampai tidak menonton ya.. Ingat, film
ini akan tayang mulai 17 Desember 2015 di bioskop kesayangan anda.. jayalah
film Indonesia..
Sumber Foto dan Video : Youtube, dan Maxima Pictures
1 komentar:
Makasih sharingnya Mas. Belum pernah baca tapi jadi penasaran sama buku dan filmnya.
Posting Komentar