Sebuah film terbaru yang diperankan oleh
Van Damme ini berbeda dengan film yang lainnya. Dikisahkan seorang pemuda
bernama Deacon, yang diperankan oleh Van Damme, yang kehilangan sebuah
ginjalnya. Mungkin inilah yang dimaksud dengan Pound of Flesh (segumpal daging), yaitu pencarian ginjalnya yang
hilang.
Deacon pernah mencintai seorang
wanita yang bernama Mary. Namun, Mary lebih memilih George, kakak dari Deacon.
Mary meninggal dan meninggalkan anaknya yang bernama Isabella. Isabella adalah
anak dari hubungan Mary dengan Deacon.
Isabella memiliki penyakit Gagal
Ginjal. George telat memeriksakan Isabella karena keegoisan George bahwa
Isabella adalah bukan anaknya. Setelah George mengetahui penyakit Isabella,
George berusaha bahwa ginjal dirinya bisa cocok dengan ginjal Isabella. Namun,
ternyata ginjal George tidak cocok untuk Isabella. Ginjal yang cocok untuk
Isabella adalah ginjal Deacon selaku ayah kandungnya.
Dalam perjalanan ingin mendonorkan
ginjalnya untuk Isabella, yang merupakan hasil hubungannya dengan Mary, Deacon
kehilangan ginjalnya.
Scene dimana terjadi kehilangan
ginjalnya Deacon ini diawali dengan pertemuan Deacon dengan seorang wanita
penghibur yang bernama Anna. Anna memiliki wajah yang mirip dengan Mary. Hubungan
ini mengakibatkan Deacon sering berhubungan dengan Mary. Anna yang telah
diperalat oleh seorang pengusaha yang telah membayarnya untuk mengelabui
Deacon. Deacon berhasil dikelabui oleh Anna melalui sebuah minuman. Deacon
pingsan. Saat itulah, sebuah ginjal Deacon diambil dan dipindahkan kepada
seseorang yang bernama Simon Rams yang merupakan anak dari pengusaha yang
membayar Anna.
Pencarian Deacon hingga berhasil menemui
Anna harus ditempuh dengan ginjal Deacon yang hanya tinggal satu. Kondisi
Deacon yang semakin lemah, karena memiliki satu ginjal, membuat Deacon harus
terus bertahan dan menemukan ginjalnya untuk didonorkan kepada Isabella.
Deacon pun tidak sendiri dalam pencarian
ginjalnya ini. Deacon ditemani oleh George dan juga Kung (teman lama Deacon).
Jika George membantu tanpa pamrih, namun Kung bekerja jika ada uang.
Anna akhirnya berhasil ditemui Deacon di
sebuah klub malam free di Filipina.
Disinilah Deacon harus berhadapan dengan para suruhan dari pengusaha yang
membayar Anna. Namun, dengan kemahiran Deacon dalam perkelahian, akhirnya
Deacon berhasil membawa serta Anna dalam pancarian ginjalnya.
Untuk mengatur strategi menemui
pengusaha tersebut, Deacon bersama George, Anna dan Kung di dalam sebuah rumah
milik George yang berada di tengah hutan di Filipina. Namun, sungguh
disayangkan ternyata suruhan dari pengusaha tersebut ternyata telah memasang
sebuah bom di dalam kulkas yang terletak di dalam rumah George tersebut. Bom
tersebut meledak karena Kung membuka kulkas yang didalamnya terdapat bom.
Perjalanan menemui ginjalnya Deacon
akhirnya harus ditempuh oleh Deacon, George, dan Anna ke rumah dari pengusaha
tersebut. Di dalam rumah tersebut, perkelahian demi perkelahian pun terjadi.
Deacon dan George akhirnya berhasil menemui pengusaha tersebut. Dan ingin
mengambil ginjalnya yang terpasang pada tubuh pengusaha tersebut.
Saat melihat tubuh pengusaha tersebut,
ternyata taka da tanda-tanda bekas luka di tubuh pengusaha tersebut. Dengan
kemahiran analisa dari Deacon, yang merupakan mantan agen di Eropa, akhirnya
Deacon berhasil mengetahui nama pengusaha tersebut. Pengusaha tersebut ternyata
bukanlah Simon Rams III, melainkan Simon Rams Jr.
Deacon dan George akhirnya menggeledah
seisi rumah. Pada sebuah ruangan ternyata ditemukan seorang anak yang Simon
Rams III yang merupakan anak dari Simon Rams Jr. Disinilah akhirnya Deacon
menemukan ginjalnya yang hilang.
Simon Rams III juga memiliki penyakit
yang sama dengan Isabella. Perasaan batin berkecamuk dalam tubuh Deacon dan
George, antara harus membunuh Simon Rams III atau tidak?.
Sutradara film ini harus mengaduk-aduk
pikiran penonton dalam setiap adegan yang ditampilkan sejak awal. Keunikan film
ini pula yang membuat plot cerita ini semakin apik dirangkai dan tak terduga
kisah-kisah yang kan dihadirkan. Film ini bisa dikatakan bahwa film yang
berhasil memadukan sesi thriller dan action berpadu semakin ciamik.
=============
Sutradara :
Ernie Barbarash
Pemain
:
Jean
Claude Van Damme as Deacon
Charlotte
Peters as Ana, John Ralston as George
Aki
Aleong as Kung
Adele
Baughan as Isabella
Etc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar